Polri Bantu Padamkan Kebakaran di Kodam Lama Jayapura

Bewarasms.com-PAPUA – Sebanyak 3 (Tiga) unit mobil rantis AWC milik Polri bantu padamkan peristiwa kebakaran yang terjadi di Kompleks Kodam Lama Jalan Sukun Kelurahan Numbay Distrik Jayapura Selatan, Senin (6/10) sekitar Pukul 09.10.

Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Fredickus W. A. Maclarimboen, S.I.K., M.H., CPHR melalui Kabag Ops Kompol Ferdinand E. Numbery, S.I.K., M.H membenarkan penanganan quick respon pelayanan Polri tersebut.

Kabag Ops menerangkan, berawal saat mendengar adanya peristiwa kebakaran di TKP melalui HT/Radio, pihaknya langsung mengerahkan satu unit mobil AWC milik Polresta Jayapura Kota.

“Saat sampai di TKP, mobil AWC langsung lakukan upaya pemadaman, turut serta juga mobil rantis AWC milik Satuan Brimob Polda Papua bersama AWC milik Direktorat Samapta Polda Papua,” kata Kabag Ops.

“Total keseluruhan ada tiga unit mobil rantis AWC milik Polri dan tiga unit mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah Kota Jayapura bersama delapan unit mobil Water Suplay,” imbuhnya.

Dia menambahkan, api baru berhasil dipadamkan setelah 90 menit kemudian, dimana menurut informasi awal personel piket yang turun ke lokasi kejadian bahwa ada sekitar 22 unit rumah habis terbakar dengan kerugian materiil diperkirakan mencapai 3,5 Milliar Rupiah.

*Personel Polri dan TNI Bahu Membahu Padamkan Api di Kompleks Kodam Lama Jayapura*

Sebelumnya, Senin (6/10/2025) pagi, api muncul tiba-tiba di kawasan perumahan atau barak dapur prajurit sekitar pukul 09.10 WIT. Kemudian dengan cepat merambat ke pemukiman warga di Kelurahan Numbay, Distrik Jayapura Selatan.

Dalam hitungan menit, kepulan asap tebal membumbung tinggi dan terlihat dari berbagai sudut kota, memicu kepanikan warga sekitar.

Menurut laporan, belasan hingga lebih dari dua puluh unit rumah terdampak akibat kobaran api yang menjalar di tengah kondisi angin kencang dan lingkungan padat bangunan.

Pukul 10.30 WIT, sekitar satu jam setelah api pertama kali terlihat, kobaran api berhasil dijinakkan. Proses pendinginan dilanjutkan untuk memastikan tidak ada titik api tersisa.

Keberhasilan pemadaman ini merupakan kolaborasi cepat antara Polri dan TNI yang bergerak dalam satu komando terpadu di lapangan. Para petugas bekerja bahu membahu untuk menaklukkan api yang sempat mengancam permukiman lebih luas.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, data lapangan sementara mencatat 19 hingga 22 unit rumah hangus terbakar, dengan estimasi kerugian mencapai miliaran rupiah. Aparat kepolisian telah memasang garis polisi di sekitar lokasi dan memulai proses penyelidikan bersama dengan Pomdam XVII/Cenderawasih untuk mengetahui penyebab kebakaran. (rls)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *